PEKANBARU (Wartapesisir) – Afridah, AMK,SKM,M.Kes, resmi dilantik sebagai ketua Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia (HIPGABI) Provinsi Riau periode 2019 – 2024.
Pelantikan dan Pengukuhan dilakukan oleh Ketua Umum DPP HIPGABI, Ns.Welas Rianto, M.Kep, Sp. Kep.Kom, dan disaksikan oleh seluruh pengurus HIPGABI Riau, Minggu (04/08/2019) sekira pukul 08.00 wib digedung daerah balai serindit gubernur riau.
Turut dihadiri Gubernur Riau (Gubri) H Syamsuar, beserta pejabat -pejabat Pemprov Riau dan Forkopimda Riau juga direktur seluruh rumah sakit di kota pekan baru. Wakil Bupati Rohil, Drs H Jamiluddin, Ketua DPW PPNI Riau, H Elia Tarigan SKM dan anggota PPNI Riau.
Kegiatan pelantikan pengurus HIPGABI Provinsi Riau ini diselenggarakan oleh DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi Riau. Usai pelantikan dilaksanakan seminar yang diikuti oleh sejumlah lebih kurang 300 peserta.
Ketua HIPGABI Riau, Afridah dalam kata sambutannya menyebutkan terbentuknya HIPGABI Riau atas dasar himbauan dari DPW PPNI, karena HIPGABI dibawah naungan oraganisasi PNNI sebagai induk oraganisasi profesi perawat.
“Kami para perawat hadir dengan memberikan bantuan memanusiaan sesuai dengan profesi dan keilmuan dimanapun dibutuhkan masyarakat Riau. Kami juga ingin memberikan kontribusi kepada pemerintah.”kata ketua HIPGABI riau, Afridah.
Masih kata Afridah, bahwa HIPGABI juga ingin meningkatkan kopetensi dan ketrampilan bagi rekan -rekan perawat gawat darurat bencana yang ada di Provinsi Riau memberikan pelayanan berkualitas terhadap masyarakat serta patuh pada aturan.
“Ini merupakan amanah dari teman -teman, dengan demikian meski berkedudukan di provinsi kami juga akan melibatkan rekan -rekan didaerah kabupaten kota. Jadi kami minta rekan -rekan untuk masuk dalam kepengurusan agar mudah saling berkoordinasi. “ujar Afridah.
Dijelaskan, HIPGABI adalah organisasi profesi perawat yang berorientasi pada kebutuhan pelayanan keperawatan gawat darurat dan bencana di Indonesia untuk masyarakat melalui praktik keperawatan profesional.
Perawat ini khusus menangani dan membantu dokter di instalasi gawat darurat. Organisasi ini didirikan pada MUNAS I, tanggal 03 Maret 2008. Organisasi Himpunan Perawat gawat Darurat dan Bencana Indonesia (HIPGABI) disahkan kepengurusannya tanggal 17 Juni 2008 di Jakarta.
Adapun tujuan Organisasi HIPGABI adalah :
Menghimpun dan menyatukan seluruh perawat Indonesia yang bekerja dalam departemen keperawatan gawat darurat dan bencana di Indonesia.
Meningkatkan mutu pendidikan dan pelayanan keperawatan gawat darurat dan bencana dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Mengembangkan karier dan prestasi kerja perawat gawat darurat dan bencana sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan perawat gawat darurat dan bencana di Indonesia.
Memfasilitasi dan melindungi anggota dalam menggunakan hak politik dan hukum.
Meningkatkan hubungan kerjasama dengan organisasi, lembaga dan institusi lain baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Peran dan Fungsi HIPGABI
HIPGABI berperan sebagai regulator anggota himpunan dengan fungsi sertifikasi pelatihan/pendidikan, standarisasi praktek profesional dan registrasi anggota Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia (HIPGABI)
HIPGABI berperan sebagai penata kehidupan profesi perawat gawat darurat dan bencana.
HIPGABI berperan sebagai fasilitator dalam merespon peningkatan IPTEK, kesejahteraan dengan pengembangan karier dan sistem penghargaan, pemasaran dan pengembangan
HIPGABI berperan menyuarakan aspirasi kebutuhan masyarakat akan pelayanan kegawatdaruratan dan bencana kepada pihak-pihak
Untuk informasi selengkanya mengenai Himpunan Perawat Gawat Darurat dan Bencana Indonesia (HIPGABI) dapat dilihat di website resminya http://www.hipgabi.org/ Alamat: Telp:0813111222333, Email: info@hipgabi.org. (rls)