Bagansiapiapi (wartapesisir) –Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, peringatan pergantian malam tahun baru di Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) tanpa petasan, terompet dan kembang api. Namun di isi acara Tabligh, Istigosah Dan Doa Kubro.
Dengan bertemakan “Untuk Keselamatan dan Kemaslahatan Negeri Rokan Hilir dan Indonesia Dalam Kerangka NKRI” dihadiri oleh ribuan masyarakat.
Wakil Bupati Drs Jamiludin, Selama ini kita mendengarkan suara guruh yang berbeda, namun malam ini kita mendengarkan lantunan lagu islami dan lantunan Alquran yang meningkatkan rasa cinta kita kepada agama.
Jamiludin mengaku merasa sangat terharu dengan acara yang dilaksanakan oleh Ormas bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) yang dihadiri begitu ramai masyarakat.
“Saya sangat merasa bangga, begitu banyak masyarakat yang hadir, dan ini diluar dugaan saya, selama saya menjabat wakil bupati, ini lah kebahagian yang sangat besar bagi saya,”katanya.
Wakil juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada DMI dan ormas islam yang ada di Kabupaten Rohil. Yang mana, selama ini setiap mengadakan acara pergantian tahun selalu menggunakan anggaran daerah, namun kali ini seluruh biaya dari sumbangan ormas dan ibu-ibu yang di dukung oleh DMI.
“Malam ini pemda hanya menyediakan tempat, namun saya sangat merasa bangga, meriahnya tidak berbeda dengan acara yang di biayai oleh pemda,”katanya.
Mulai saat ini lanjutnya, kita tidak boleh memandang ormas-ormas islam yang ada di Rohil dengan sebelah mata, karena malan ini ormas islam tersebut telah berhasil menggagas acara yang berbeda dan berlangsung begitu meriah.
Selama ini sebutnya, menjelang pukul 00.00 wib pada pergantian tahun suara hiruk pikuk terompet dan petasan akan terdengar menggelega.
“Namun kali ini jauh berbeda, ini tidak lepas dari kerja keras putra putri terbaik Rohil ini, “paparnya.
Diakhir sambutannya, wakil Bupati juga tak lupa mengajak seluruh elemen untuk memperbaiki diri dalam menyambut tahun selanjutnya.
“Dengan berubahnya tahun, kita tinggalkan seluruh yang tidak baik di tahun 2018 dan kita perbaiki di segala kekurangan pada tahun akan datang,”pungkasnya.
Penulis : Sagala
Editor : Masrul Gusti
