Rohil (wartapesisir) — Bupati Rokan Hilir (Rohil) bersama Dandim 0321/Rohil laksanakan penanaman padi perdana di Kepenghuluan Rokan Bari, Kecamatan Pekaitan, Senin (8/6/2020).
Penanaman padi tersebut merupakan program ketahanan pangan Pemkab Rohil bersama Kodim 0321/Rohil dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Dandim 0321/ Rohil Letkol Arh Agung Rakhman Wahyudi SIP M I Pol dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada Bupati Rohil yang telah menghadiri kegiatan penanaman padi tersebut.
Pelaksanaan ketahanan pangan ini sebutnya, bukan semata-mata pencitraan, namun diharapkan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat.
“Pekerjaan lahan ini juga dikerjakan manual karena kondisi tanah yg masih lembut,”katanya.
Dandim menjelaskan, total lahan yg dikerjakan ada seluas 140 hektar. Lahan tersebut dikerjakan secara sinergitas oleh dinas pertanian, babinsa dan kelompok tani masyarakat.
“Rencana berikutnya bukan hanya menanam namun juga pola distribusi pertanian yaitu mendirikan kilang mandiri dan menjadikan desa ini desa mandiri,”paparnya.
Ia juga mengatakan, ketahanan pangan bukan semata mata program,namun diharapkan dapat mendongkrak swasembada pangan di rokan hilir.
Bupati Rohil dalam sambutannya mengaku sangat gembira pada hari ini karena kerja keras TNI, Dandim 0321 Rohil beserta jajarannya dan masyarakat telah membuka lahan.
“Ini untuk pertamanya saya menanam padi. Selama ini kita tahunya makan beras saja. Bagaimana bercocok tanam menanam padi itu setelah dirasakan tadi kasihan rasanya terhadap para petani kita. Kita enak-enaknya makan beras, harga ditekan lagi,”katanya.
Bupati mengatakan, dalam penanaman padi tersebut memiliki target 150 hektar tetapi baru dibuka 73 hektar.
“Saya berpesan hal ini jangan mundur namun harus melangkah lebih laju lagi karena tujuan untuk mencapai swasembada pangan,”ucapnya.
Dikatakannya, dia melihat antusias masyarakat di kecamatan Pekaitan sangat luar biasa. Karena Pekaitan ini memiliki potensi yang luar biasa. Saat ini sudah menanam padi pada lahan seluas 73 hektar.
“Kita tanam padi perdana sangat luar biasa. Tiga bulan lagi informasinya sudah bisa panen. Insha Allah kalau panen nanti, jika panjang umur kita akan kemari lagi,”paparnya.
Dengan adanya potensi pertanian seperti di kecamatan Pekaitan ini tentunya pemerintah daerah tidak tinggal diam saja.
Bahkan orang nomor satu di Rohil ini sempat berbincang dengan para petani dari mana asal mereka. Semuanya dari sumut. Namun kata bupati Rohil ini, bukan itu masalahnya. Bupati Rohil Suyatno menjelaskan bahwa mereka tersebut yang penting telah mendiami dan beridentitas penduduk Rokan Hilir.
“Kita tidak mengkotak-kotak. Suku apapun, agama apapun, mereka tersebut masyarakat yang bertempat tinggal di Rokan Hilir. Kita buka pintu lebar-lebar,”tuturnya.
Bupati juga berharap agar lahan yang terhampar kosong dapat segera digarap untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat. Bahkan dia menegaskan agar semua kecamatan mengikutinya untuk memanfaatkan lahan yangbelum tergarap, seperti di kecamatan Sinaboi, kecamatan Kubu, kecamatan Kuba , kecamatan Rimba Melintang, kecamatan Simpang Kanan dan kecamatan Bagansinembah.
Dalam kesempatan itu juga dilakukan penyerahan Sertifikat penghargaan Bupati Rohil Program Ketahanan Pangan dalam menghadapi Pendemi Covid – 19, serta penyerahan bantuan alat pertanian Hand Sprayer dari Bupati.
Kegiatan penanaman dihadiri anggota DPRD Rohil Krismanto, Kapolsek Bangko Kompol Sasli Rais,SH, Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP Rohil) HM Rusli Syarief,S.Sos, Camat Pekaitan Taryono, Danramil, Babinsa, Bhakamtibmas dan masyarakat.
