Rohil (wartapesisir) —Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenkum Riau Drs Ibnu Chuldun, Bc.I.P,SH M.si bersama rombongan melaksanaan kunjungan kerja ke Rokan Hilir (Rohil). Salah satu yang dikunjungi adalah Kantor Imigrasi Kelas II TPI Bagansiapiapi, Jumat (3/7/2020).
Sebelum mengunjungi Kantor Imigrasi Bagansiapiapi, Kakanwil bersama rombongan terlebih dahulu bertemu Wakil Bupati Rohil Drs Jamiluddin di Mess Pemda, Jalan Perwira.
Dalam kunjungan tersebut, Kakanwil didampingi Kepala Kantor Imigrasi Agus Susdamajanto meninjau secara langsung seluruh ruangan pelayanan yang ada di Kantor Imigrasi Bagansiapiapi.
Kakanwil mengaku terkejut melihat kondisi kantor Imigrasi Bagansiapiapi. Dimana, kantor tersebut merupakan bangunan lama dan telah tua.
“Setelah masuk saya terkejut, Kantor imigrasi ini harus menjadi perhatian khusus Kemenkumham,”cakapnya.
Meski dengan kondisi kantor seadanya, Kakanwil memberikan apresiasi atas semangat dan pelayanan yang diberikan jajaran Kantor Imigrasi Bagansiapiapi.
“Saya sangat apresiasi teman-teman kantor imigrasi, meski dalam pandemi covid 19 aktivitas tidak terhenti. Saya dapati di kantor ini hampir semua pegawai hadir dan ini sangat baik,”paparnya.
Ia juga memuji kreativitas Kakanim bersama jajaran dan struktural Kantor Imigrasi Bagansiapiapi yang tidak ketinggalan jika dibandingkan dengan Kantor Imigrasi lain yang memiliki fasilitas lengkap.
“Saya melihat ini satu semangat yang luar biasa. Kalau di kantor lain bisa meraih peringkat WBK dan WBBM itu sudah wajar kareba fasilitas terpenuhi, namun jika kantor imigrasi Bagan ini yang dapat itu sangat luar biasa,”terangnya.
Tugas pokok Imigrasi tambahnya, ada dua yang pertama pelayanan paspor dan yang kedua penegakan hukum keimigrasian.
Kedua tugas tersebut telah dipenuhi Imigrasi Bagansiapiapi dengan baik. “Dua-duanya sudah dilaksanakan dengan baik dan sangat sukses, saya tidak memuji namun mendengar langsung dari Bupati Rohil,”katanya.
Meski dengan kondisi kantor yang kurang memadai, Kakanwil mengingatkan agar hal tersebut tidak menjadi penghambat bagi jajaran Imigrasi Bagansiapiapi dalam meraih WBK dan WBBM.
“Semua kita harus iklas menjalankan agar hal tersebut dapat tercapai, kalau fasilitas kantor tidak memadai jangan jadi hambatan dan penghalang, semua tidak harus menggunakam fasilitas yang mewah namun inovasi yang dilakukan,”pungkasnya.